Amerika berencana berfokus pada program nuklir Iran dalam pembicaraan mendatang dengan Teheran, meski Iran menolak untuk membahas isyu itu.
Jurubicara Gedung Putih, Robert Gibbs mengatakan Iran memiliki tanggungjawab untuk keluar dari apa yang dilukiskan sebagai program senjata nuklir liar." Dia mengatakan, hal itulah yang merupakan tujuan Amerika dalam perundingan dengan Iran.
Hari Jumat, Amerika dan negara-negara utama lainnya menerima tawaran baru Iran untuk menyelenggarakan pembicaraan sekali pun Iran mengatakan, pihaknya tak mau berunding tentang program nuklirnya.
Pejabat-pejabat Iran mengatakan, mereka senang Amerika dan negara-negara besar lainnya menerima tawaran itu. Namun, Menteri Luar Negeri Iran Manoucher Motaaki mengtakan, Iran tak kan berkompromi atas haknya yang tak dapat dipindahtangankan itu. Sementara itu, Deputi PM Israel, Dan Meridor mengatakan waktu semakin habis agar Iran menghentikan program nuklir yang berpotensi menjadi bom.