Pihak berwenang Australia telah mendakwa seorang pria sehubungan dengan satu diantara beberapa kebakaran besar yang menewaskan hampir 200 orang.
Pria tersebut ditahan hari Jumat dan didakwa dalam kebakaran
pekan lalu dekat kota Churchill di negara bagian Victoria, Australia selatan,
yang menewaskan 21 orang. Tersangka tersebut dituduh melakukan pembakaran yang
menyebabkan kematian, dengan sengaja menyulut api, dan memiliki barang-barang
pornografi melibatkan anak-anak.
Pihak kepolisian belum mengungkapkan jati diri pria tersebut. Mereka mengatakan
mereka telah memindahkan pria itu ke ibukota negara bagian Melbourne demi
keselamatannya sendiri. Seorang hakim yang mendengarkan dakwaan itu
memerintahkan terdakwa agar menjalani pemeriksaan kejiwaan.
Dia menghadapi hukuman maksimun 25 tahun penjara jika didapati bersalah. Jumlah resmi korban tewas dari sejumlah
kebakaran di Australia tenggara adalah 181 orang, tetapi pihak berwenang yakin
jumlah tersebut mungkin naik menjadi sebanyak 300 orang.