Tautan-tautan Akses

Para Senator Republik Mungkin akan Tentang Rencana Stimulus Ekonomi Obama


Para senator dari partai Republik yang beroposisi memperingatkan bahwa mereka kemungkinan akan menentang rencana stimulus ekonomi Presiden Amerika Barack Obama, kecuali jika rencana itu direvisi guna menciptakan lebih banyak peluang kerja.

Orang kedua partai Republik di Senat, Jon Kyl dari Arizona mengatakan kepada stasiun televisi Amerika Fox News hari Minggu bahwa rancangan undang-undang itu perlu disusun kembali. Kyl dan anggota Republik lainnya mengatakan paket bernilai 820 miliar dolar itu menghambur-hamburkan uang untuk berbagai program yang tidak akan merangsang perekonomian. Mereka menyerukan lebih banyak pengurangan pajak lagi serta pembangunan infrastruktur.

Senator Republik lainnya yang juga berpengaruh, Jim DeMint dari South Carolina, menyebut rancangan undang-undang tersebut sebagai rencana belanja, bukan rencana stimulus. Ia mengatakan dalam acara This Week di stasiun televisi ABC bahwa paket itu bersifat merupakan pemborosan.

DPR telah mengesahkan rencana tersebut. Senat akan memulai perdebatan pada pekan ini. Presiden Obama mengatakan rencana stimulus itu diperlukan untuk menyelamatkan atau menciptakan tiga peluang kerja.

Dalam berita terpisah, Senator Republik senior mengatakan ia merasa risau bahwa calon Presiden Barack Obama untuk jabatan menteri kesehatan tidak membayar pajak bernilai ribuan dolar tepat waktu.

Senator Jon Kyl dari Arizona, mengatakan dalam wawancara televisi hari ini mengatakan, Komisi Keuangan Senat akan menanyakan isu-isu pajak ini kepada Tom Daschle pada hari Senin.

Daschle, mantan pemimpin mayoritas Demokrat di Senat, merupakan pilihan Presiden Obama untuk memimpin Departemen Kesehatan, serta memimpin usaha mereformasi sistem pengobatan.

Daschle baru-baru ini mengaku ia tidak membayar hutang pajak bernilai 128 ribu dolar sehubungan pendapatannya dari pekerjaan konsultansi, pemakaian jasa mobil dan sumbangan amal.

Ia telah mengirim amandemen laporan pajaknya guna membayar hutang pajak serta penalti pengiringnya. Jurubicara Gedung Putih mengatakan, ia yakin isu ini tidak akan menggabalkan nominasi Daschle.

XS
SM
MD
LG