Militer Sri Lanka menyatakan mereka telah membom lokasi-lokasi Macan Tamil di utara negara itu hari Sabtu, sehari setelah pasukan pemerintah merebut markas besar pemberontak itu di Kilinochchi.
Militer mengatakan pihaknya bergerak makin jauh ke wilayah yang dikuasai pemberontak, mengebom kota pelabuhan Mullaitivu di timurlaut Srilanka dan pusat-pusat kekuatan pemberontak lainnya.
Website pro-pemberontak Tamilnet menyatakan pasukan Sri Lanka juga terus membombardir kawasan Vanni hari Sabtu. Laporan itu menyebutkan gempuran tersebut mencederai banyak warga sipil.
Secara terpisah hari ini, pihak berwenang menyatakan bom yang dipasang dibawah kendaraan meledak di Kolombo, ibukota Sri Lanka, mencederai 3 orang. Juru bicara militer Brigadir Udaya Nanayakkara menyalahkan pemberontak atas serangan tersebut, dengan menyatakan bom itu tampaknya untuk menimbulkan kepanikan.
Pada hari Jumat, seorang pembom bunuh diri meledakkan diri di kawasan lain Colombo, menewaskan 3 orang.
Serangan itu terjadi menyusul pengumuman Presiden Mahinda Rajapaksa bahwa militer telah merebut Kilinochchi setelah berbulan-bulan pertempuran sengit. Rajapakse menyatakan kemenangan itu luar biasa bagi militer Srilanka dan menyerukan pemberontak agar menyerah.
Pemberontak mengakui kehilangan Kilinochchi tapi menyatakan telah memindahkan markas besar mereka jauh ke bagian timur laut negara itu sebelum kota itu jatuh.
