Partai yang berkuasa di Zimbabwe mengatakan, kalau amandemen konstitusi untuk menciptakan pemerintahan gabungan tidak disetujui parlemen, maka akan diperlukan pemilihan baru.
Dalam suratkabar pemerintah “The Herald: hari Sabtu Menteri Kehakiman Patrick Chinamasa mengatakan, konsep rancangan undang-undang yang diajukan hari ini, akan mengesahkan persetujuan yang dicapai bulan lalu, antara partai yang berkuasa ZANU-PF dan Gerakan bagi Perubahan Demokratik [MDC].
Chinamasa mengatakan kepada “The Herald” bahwa Rancangan Undang-undang mengenai pembentukan pemerintahan persatuan itu akan memerlukan dukungan dari pemerintah dan partai yang beroposisi , dan akan memerlukan dua pekan untuk mendapatkan persetujuan parlemen.
Kalau tidak disetujui, kata Chinamasa, akan diperlukan pemilihan baru.
MDC telah mengatakan, perjanjian pembentukan pemerintahan persatuan dicapai bulan lalu dalam pembicaraan di Afrika Selatan, meskipun ada perpecahan antara partai-partai yang bersaing mengenai issu-issu penting, seperti pembagian kursi-kursi kabinet.
