Presiden Israel, Shimon Peres telah memilih Menteri Luar Negeri Tzipi Livni untuk membentuk pemerintah baru.
Ketua Partai Kadima yang berhaluan tengah itu diberi waktu enam pekan untuk mengajak partai-partai lain berkoalisi dengan partainya membentuk pemerintah baru. Ia telah berbicara dengan Partai Buruh dan Partai Shas apakah keduanya akan terus bekerjasama dengan koalisi pimpinan partainya Kadima.
Livni yang bekas agen dinas rahasia Mossad, terpilih menjadi ketua Partai Kadima pekan lalu menggantikan Perdana Menteri Ehud Olmert yang ditimpa skandal. Olmert secara resmi telah mengundurkan diri hari Minggu namun tetap sebagai perdana menteri caretaker sampai pemerintah baru terbentuk dan disetujui Parlemen.
Jika Livni berhasil membentuk pemerintah baru, ia akan menjadi perempuan pertama menduduki pos itu sejak Golda Meir. Jika ia gagal pemilihan baru Parlemen kemungkinan diadakan awal tahun depan.
