Presiden Perancis Nicolas Sarkozy telah
tiba di Afghanistan untuk memberi penghormatan kepada tentara Perancis,
beberapa hari setelah 10 tentara tewas dalam pertempuran dengan pemberontak Taliban.
Para pejabat mengatakan kesepuluh
tentara Perancis itu tewas – dan 21 lagi luka-luka – ketika pemberontak Taliban
menyerang pasukan NATO hari Senin di sebelah timur ibukota, Kabul. Paling
sedikit 13 pemberontak tewas dalam bentrokan itu.
Presiden Perancis itu mendarat di Kabul
hari ini dan segera mengunjungi gedung dimana jenazah para tentara tersebut
ditempatkan. Dia kemudian berbicara kepada beberapa tentara yang luka-luka
dalam pertempuran tersebut.
Sarkozy juga dijadwalkan akan bertemu
dengan Presiden Afghanistan Hamid Karzai.
Sebelum berangkat ke Afghanistan, presiden Perancis itu menegaskan lagi komitmen Perancis memerangi terorisme. Dia menyebut perang di Afghanistan sebuah "maksud yang adil" dan mengatakan tekadnya tetap utuh.