Tautan-tautan Akses

Bush: Daerah Ossetia Selatan dan Abkhazia Harus Tetap Jadi Bagian Georgia


Presiden Amerika George Bush mengatakan, daerah Ossetia Selatan dan Abkhazia yang memisahkan diri dari Georgia harus tetap menjadi bagian Georgia.

Presiden Bush mengatakan kepada para wartawan di ranch-nya di Texas, Sabtu, bahwa komunitas internasional jelas mengetahui kedua daerah itu di dalam perbatasan Georgia. Dan dia memperingatkan Rusia bahwa hal itu tidak dapat digugat.

Pernyataan Presiden Bush itu dikeluarkan sesudah pertemuan dengan para penasehat keamanan nasionalnya dan Menteri Luar Negeri Amerika Condoleezza Rice, yang baru kembali dari Georgia.

Presiden Bush menyerukan lagi kepada Rusia agar menghormati persetujtuan gencatan senjata dan menarik pasukannya dari Georgia.

Secara terpisah, Sekjen PBB Ban Ki-moon Sabtu bertemu dengan para penasehat seniornya membahas apa yang dapat dilakukan PBB dalam krisis Georgia.

Sebelumnya, Presiden Rusia Dmitri Medvedev menandatangani persetujuan gencatan senjata hari Sabtu, sehari setelah Presiden Georgia, Mikheil Saakashivili menandatanganinya.

Tetapi Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov mengatakan, pasukan Rusia akan tetap berada di Georgia selama diperlukan. Ia mengatakan, Moskow ingin melaksanakan langkah keamanan tambahan di zona konflik itu.

Presiden Prancis Nicolas Sarkozy mengatakan dalam sepucuk surat kepada Presiden Saakashvili yang diumumkan hari Sabtu, bahwa Rusia tidak dapat mengambil langkah keamanan tambahan di daerah kota besar manapun, termasuk Gori, atau di manapun di sekitar Ossetia selatan .

XS
SM
MD
LG