Media pemerintah Cina menyatakan
hari Senin ini tersangka teroris menyerang sekelompok polisi di Xinjiang,
menewaskan paling sedikit 16 polisi
Serangan di wilayah yang
berpenduduk Muslim di Cina barat laut itu terjadi hanya beberapa hari menjelang
Olimpiade Beijing.
Sun Weide, juru bicara Olimpiade Beijing mengatakan tidak memiliki
informasi mengenai serangan yang
dianggap penting itu.
Kantor berita Xinhua menyatakan
dua penyerang menabrakkan truk ke kantor polisi, melempar 2 bom buatan sendiri
dan menusuk polisi dengan pisau sebelum ditangkap.
Xinhua mengaitkan serangan itu
dengan komplotan teroris oleh Gerakan Islamis Turkistan Timur, kelompok yang
bertujuan mendapatkan kemerdekaan bagi Xinjiang.
Muslim Uighur (orang muslim turki
setempat) di Xinjiang telah memarakkan pemberontakan kecil melawan pemerintahan
Cina selama bertahun-tahun.
Kelompok HAM dan kelompok Uighur
groups di Barat menyatakan pemerintah Cina sering menggunakan terorisme sebagai
dalih untuk menghukum minoritas Muslim di negara itu.