Tautan-tautan Akses

Anwar Ibrahim Perkirakan Akan Ada Penyuapan dalam Pemilu Tambahan


Pemimpin oposisi Malaysia Anwar Ibrahim mengatakan ia siap menghadapi “pendanaan besar-besaran dan penyuapan” dalam sebuah pemilihan tambahan dimana ia akan ikut serta memperebutkan kursi parlemen.

Anwar membuat komentar itu Minggu, tiga hari sebelum komisi pemilihan Malaysia mengumumkan tanggal sebuah pemilihan tambahan dinegara bagian Penang. Pemilihan itu harus diselenggarakan dalam kurun waktu 60 hari.

Anwar berusaha merebut kembali kursi yang didudukinya sebelum dituduh korupsi pada tahun 1999. Istrinya, yang mempertahankan kursi tersebut sejak itu, undur diri minggu lalu.

Mantan deputi perdana menteri dipaksa undur dari pemerintahan tahun 1998 setelah dituduh korupsi dan sodomi. Ia menghabiskan enam tahun dipenjara, tetapi dibebaskan tahun 2004 setelah pengadilan membatalkan tuduhan sodomi.

Ia kini menghadapi tuduhan sodomi baru. Tuduhan resmi belum diajukan, tetapi ia telah membantah tuduhan itu.

XS
SM
MD
LG