Calon presiden Amerika dari partai Demokrat, Barack Obama menyebut ikatan antara Amerika Serikat dan Israel tidak boleh dipatahkan, sementara ia bersiap-siap untuk melakukan pembicaraan dengan pemimpin Israel dan Palestina.
Senator dari partai Demokrat itu diperkirakan akan bertemu hari ini dengan Perdana Menteri Israel Ehud Olmert di Tel Aviv, kemudian pergi ke Tepi Barat untuk berbicara dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas.
Obama tiba di Israel Selasa malam – persinggahan terbarunya dalam perlawatan internasionalnya.
Sebelumnya di Yordania, Obama berjanji untuk mulai berusaha mencapai terobosan dalam pembicaraan perdamaian Israel-Palestina, dari hari pertamanya memangku jabatan. Tetapi, ia mengatakan tidak-lah realistis untuk mengharapkan presiden Amerika mempunyai tenaga gaib untuk segera mewujutkan perdamaian.
