AS dan Israel memperingatkan Teheran mereka akan mempertahankan diri jika diancam, sebagai tanggapan terhadap sejumlah uji coba misil Iran.
Mentri Pertahanan Israel Ehud Barak hari Kamis mengatakan bahwa Israel memusatkan pada upaya diplomasi dengan Iran, tetapi ia menambahkan Israel tidak takut mengambil tindakan jika kepentingan keamanannya yang vital terancam.
Mentri LN Amerika Condoleezza Rice
mengeluarkan peringatan serupa. Ditanya mengenai klaim Iran bahwa negara itu
memiliki kemampuan untuk menghancurkan Israel, Rice mengatakan AS telah
memperkuat kehadiran keamanannya di Teluk Persia dan memastikan sekutu-sekutunya
dapat mempertahankan diri.
Meskipun ada komentar Rice seperti itu, Mentri Pertahanan Amerika Robert Gates mengatakan uji-coba misil itu tidak mengakibatkan AS lebih dekat untuk terlibat dalam konflik militer dengan Iran.
Dalam perkembangan lainnya, AS meningkatkan kehadiran keamanannya di Teluk Persia, sementara Iran menguji-coba sejumlah misil.
Iran menguji-coba misil yang dapat mencapai sejauh Israel hari Rabu, kemudian meluncurkan sejumlah misil jarak menengah dan jauh lagi Kamis pagi. Iran mengatakan latihan itu menunjukkan negara itu dapat mempertahankan diri terhadap serangan oleh Israel atau AS.
Pejabat-pejabat Israel mengatakan mereka khawatir misil Iran itu dapat dimuati dengan senjata nuklir.