Pengadilan penghianatan bagi
militan top Nigeria
dilajutkan hari ini di pengadilan tinggi federal di kota Jos, Nigerian tengah.
Henry Okah dihadapkan dengan 55
dakwaan terkait penghianatan, terorisme, pemilikan senjata gelap dan
perdagangan senjata.
Pengacara Okah mengatakan para
jaksa berencana mengajukan 7 dakwaan tambahan terhadapnya pada sidang
pengadilan tertutup hari ini.
Dia dapat dihukum mati bila
dinyatakan bersalah.
Pengadilan Nigeria memulai
sidang Okah pada bulan April setelah pejabat pemerintah meyakinkan bahwa proses
peradilan itu harus dirahasiakan demi kepentingan keamanan nasional.
Okah adalah tersangka pemimpin
Gerakan Emansipasi Delta Niger (MEND),
yang menyerang perusahan-perusahaan minyak selama 2 tahun terakhir dalam upaya
memaksa pembagian laba yang lebih besar.