Lima hakim Irak nyaris terbunuh hari Senin dalam
rentetan bom kecil di ibukota Baghdad.
Ke-5
bom itu dipasang dekat rumah atau kenderaan para hakim di daerah yang
berbeda-beda di kota
itu, tetapi ledakan gagal membunuh sasarannya. Salah seorang hakim dan
isterinya luka-luka.
Para pejabat Irak mengatakan ledakan bom tersebut
tampaknya telah terkoordinasi dan mungkin dalam rangka usaha militan
mengintimidasi pengadilan.
Serangan
terhadap para hakim itu terjadi pada akhir bulan ketika kekerasan yang
berhubungan dengan perang menewaskan kira-kira 500 warga Irak.
Korban
jiwa militer Amerika di Irak meningkat ke 29 dalam bulan Juni dari 19 dalam
bulan sebelumnya ketika militer mencatat jumlah korban paling rendah sejak
pernyerbuan tahun 2003.
Tetapi,
data bulan Juni itu turun tajam dari bulan serupa tahun lalu, ketika 101
tentara Amerika tewas di Irak.