Seorang mantan juru bicara Presiden George Bush mengatakan dia tidak tahu apakah para pejabat pemerintah melakukan tindak kejahatan dalam upaya menutup-nutupi dan membocorkan identitas seorang agen rahasia CIA.
Scott McClellan, yang pernah menjadi juru bicara Gedung Putih selama tiga tahun, memberikan komentar itu dalam kesaksian hari Jumat kepada Komisi Yudisial DPR Amerika.
Dia juga menuduh pemerintahan Bush melakukan kampanye propaganda untuk membawa negara ke dalam perang atas kepercayaan bahwa Irak adalah bahaya besar bagi Amerika Serikat.
Menurut juru bicara Gedung Putih saat ini, Tony Fratto, para pejabat tidak mengharapkan adanya hal baru dari kesaksian itu, seraya mengatakan McClellan mungkin telah “memberitahu setiap orang tentang semua hal yang tidak diketahuinya.”
McClellan mengatakan dia tidak percaya presiden mengetahui tentang atau menyebabkan pembocoran itu. Dia juga mengatakan tidak tahu apakah Wakil Presiden Dick Cheney terlibat namun, ujarnya, ada banyak kecurigaan di sana.