Menteri Luar Negeri
Amerika Condoleeza Rice mengatakan pembangunan pemukiman oleh Israel memiliki
efek negatif terhadap perundingan perdamaian dengan Palestina.
Rice mengkritik tindakan Israel ketika berlangsung konperensi pers dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas di Ramalah, Tepi Barat hari Minggu.
Rice diluar
kebiasaannya, memakai bahasa yang keras untuk mengecam pengumuman Israel
baru-baru ini yang merencanakan membangun seribu tiga ratus rumah baru di
Jerusalem Timur yang dipersengketakan.
Abbas menyebut pembangunan pemukiman Israel itu sebagai "hambatan tersulit" yang menghambat persetujuan perdamaian dengan Israel. Tetapi Abbas menambahkan, Palestina bertekad untuk mencapai persetujuan tahun ini.
Palestina menghendaki Jerusalem Timur menjadi ibukotanya dimasa depan. Israel mengatakan Jerusalem akan tetap menjadi ibukota negara Yahudi itu dalam setiap persetujuan perdamaian.
