Senator Hillary Clinton memenangkan secara mutlak pemilihan pendahuluan calon presiden partai Demokrat di Puerto Rico. Senator Barack Obama mengakui kekalahannya disana.
Sementara 56 persen dari TPS sudah dihitung Minggu, Clinton meninggalkan Barack Obama 68 lawan 32 persen. Meskipun kemenangan di Puerto Rico ini, Senator Barack Obama yang memimpin dalam pengumpulan delegasi hampir mencapai jumlah yang dibutuhkan bagi nominasi dirinya.
Karena Puerto Rico merupakan teritori dan bukan negara bagian, warganegara dari pulau di Karibia ini tidak akan memilih dalam pemilihan umum November. Tetapi mereka berhak mengirim delegasi ke konvensi partai, dan para delegasi ini boleh memberikan suara pilihan calon mereka.
Ketua Partai Demokrat Howard Dean, mengatakan di televisi hari Minggu, ia berharap kampanye partai Demokrat bisa memutuskan satu kandidat partai Demokrat sebelum berlangsung konvensi partai Agustus mendatang di Denver. Ia mengatakan memiliki dua kandidat yang saling bersaing melemahkan partai.
Ia mengatakan Obama dan Clinton pada akhirnya harus bekerja sama guna menyembuhkan perpecahan dalam partai yang terjadi akibat proses nominasi ini.
Sementara Obama memimpin dalam perolehan delegasi, pejabat kampanye Clinton mengatakan mereka akan meneruskan perjuangan mereka. Dua pemilihan pendahuluan terakhir akan berlangsung Selasa mendatang, yakni di South Dakota dan Montana.
