Presiden Chad Idris Derby telah menunjuk seorang sekutu dekatnya sebagai menteri pertahanan, kurang dari 24 jam setelah memberlakukan keadaan darurat.
Deby menunjuk mantan menteri pertambangan, Mahamat Ali Abdallah untuk menduduki jabatan itu hari ini. Deby dan Abdallah mengatur operasi militer melawan pemberontak yang menyerang ibukota Ndjamena awal bulan ini.
Chad tidak memiliki menteri pertahanan sejak Desember, setelah presiden Deby memecat Mahamat Nour Abdelkarim, bekas pemberontak yang semula berdamai dengan pemerintah.
Presiden Deby mengumumkan keadaan darurat Kamis malam, yang mulai berlaku hari ini dan berlangsung 15 hari. Dia mengatakan langkah-langkah luarbiasa diperlukan untuk memelihara ketertiban dan menjamin stabilitas di negara itu.
Dekrit keadaan darurat itu memberlakukan jam malam dari tengah malam sampai fajar dan mengizinkan pemerintah mengatur gerakan orang dan kendaraan, melarang pertemuan dan mengawasi apa yang diterbitkan media.