Komite Untuk Melindungi Jurnalis mengatakan 65 wartawan tewas di seluruh dunia dalam tahun 2007, membuat tahun lalu tahun yang paling maut bagi wartawan dalam lebih dari 10 tahun.
Dalam laporan tahunan yang dikeluarkan hari Senin kelompok pembela wartawan itu mengatakan Irak tetap tempat yang paling mematikan bagi dunia kewartawanan. Dikatakan ada 32 wartawan dan 12 pembantu media yang tewas di sana tahun lalu.
Cina masih tetap negara yang paling banyak memenjarakan wartawan di dunia, sementara Somalia tempat yag paling berbahaya bagi wartawan di Afrika. Tujuh wartawan tewas di Somalia tahun lalu.
Komite juga gusar melihat kebebasan media di Russia di mana mengeritik pejabat pemerintah oleh pemerintah dicap sebagai kejahatan. Dan di Venezuela Presiden Hugo Chavez memaksa stasiun televisi RCTV lenyap dari udara bulan Mei lalu.
Seterusnya laporan mengatakan, militer Amerika masih terus menahan tanpa dikenakan tuduhan dua wartawan. Mereka adalah wartawan potret kantor berita Associated Press, Bilal Hussein yang ditahan di Irak dan jurukamera televisi Al Jazeera, Sami al-Haj yang oleh Komite dikatakan mula-mula ditahan di perbatasan Pakistan-Afghanistan tahun 2001 dan sekarang ditahan di Teluk Guantanamo.