Tautan-tautan Akses

Surat Wasiat Bhutto Ungkapkan Kecemasan Masa Depan Pakistan


Surat wasiat mendiang pemimpin oposisi dan mantan Perdana menteri Pakistan Benazir bhutto mengungkapkan ia menunjuk suaminya sebagai penggantinya dan bahwa dia khawatir mengenai negaranya.

Partai Rakyat Pakistan pimpinan Bhutto mengatakan salah satu halaman dokumen itu dikemukakannya ke depan publik hari Selasa untuk melenyapkan keraguan mengenai keinginan Bhutto. Jurubicara partai, Sherry Rehman, yang membacakan surat wasiat itu pada jumpa pers, menyebutnya wasiat politik Benazir Bhutto.

Dalam surat wasiat itu, ia mengatakan suaminya, Asif Ali Zardari, adalah seorang lelaki tabah dan terhormat. Ia mengatakan ia ingin suaminya memimpin partai itu dalam periode interim hingga ia dan partai memutuskan tindakan selanjutnya.

Beberapa hari setelah Bhutto dibunuh dalam serangan bom bunuh diri dan senjata bulan Desember, Zardari dan putra mereka berusia 19 tahun Bilawal Bhutto Zardari, diangkat sebagai ketua bersama partai itu.

Dalam surat wasiatnya, Bhutto juga mengatakan ia cemas akan masa depan Pakistan, dan mengimbau para anggota partai untuk terus memerangi ekstrimisme, kediktatoran dan kemiskinan.

XS
SM
MD
LG