Harian New York Times melaporkan, para pejabat tinggi intelijen Amerika diam-diam datang ke Pakistan bulan ini untuk minta persetujuan Presiden Pervez Musharraf bagi peningkatan operasi militer Amerika terhadap Taliban dan al-Qaida di Pakistan.
Dikatakan, Presiden Musharraf menolak permintaan itu, yang diajukan oleh pejabat tertinggi intelijen Amerika, Direktur Intelijen Nasional Mike McConnell dan Direktur Badan Intelijen Pusat Jenderal Michael Hayden.
New York Times mengatakan, kunjungan diam-diam ke Pakistan itu dilakukan tanggal 9 Januari yang lalu.
Menteri Pertahanan Robert Gates mengatakan di Washington hari Kamis, Amerika siap melakukan operasi gabungan dengan pasukan Pakistan dalam menumpas militan Islamis, namun Pakistan belum minta bantuan seperti itu.
Para pejabat Amerika mengatakan, mereka ingin meningkatkan program pelatihan untuk membantu tentara Pakistan dalam menghadapi pemberontakan yang semakin meningkat.
