Tautan-tautan Akses

Ramos Horta Desak Warga Timor Timur Maafkan Suharto


Pemimpin Timor Timur mendesak warga negaranya agar memaafkan mantan presiden Indonesia, Suharto, sementara dia memperjuangkan nyawanya di sebuah rumah sakit di Jakarta.

Suharto memerintahkan invasi ke pulau bekas jajahan Portugis itu tahun 1975. Rakyat disana menderita berat dibawah pemerintahan Indonesia sampai Suharto dipaksa turun pada tahun 1998.

Setelah pemungutan suara untuk merdeka yang diwarnai kekerasan pada tahun 1999, negara kaya minyak tapi miskin itu mendapat kemerdekaan penuh pada tahun 2002.

Berbicara kepada wartawan hari Kamis ini, presiden Timor Timur, Jose Ramos-Horta, mengatakan walaupun tidak mungkin melupakan masa lalu, rakyat Timor Timur hendaknya memaafkan Suharto sebelum dia meninggal dunia.

Dia juga meminta masyarakat agar berdoa untuk mantan diktator itu. Ramos-Horta mengatakan Suharto telah banyak melakukan hal positif bagi perekonomian Indonesia, tapi dia juga telah berbuat banyak kesalahan.

XS
SM
MD
LG