Mahkamah Undang-Undang Dasar Korea Selatan telah memutuskan bahwa penyelidikan khusus tuduhan penipuan keuangan terhadap Presiden terpilih Lee Myung-bak dapat berjalan.
Keputusan mahkamah hari ini membuka jalan bagi seorang jaksa khusus untuk memulai penyelidikan kaitan Lee yang dituduhkan dengan skandal penipuan saham tahun 2001.
Penyidikan diduga akan selesai sekitar saat Lee dilantik menjadi presiden tanggal 25 February.
Keputusan itu diambil sebagai tanggapan atas permohonan pekan lalu dari kelompok sepupu Lee dan para mitra usahanya yang mengklaim bahwa undang-undang yang mensyahkan penyelidikan tersebut melanggar konstitusi.
Lee membantah tuduhan penipuan dan telah berjanji untuk meninggalkan jabatan presidennya kalau didapati bersalah. Ia memenangkan pemilihan presiden bulan lalu dengan selisih suara sangat besar.
Lee sebelumnya telah dibersihkan dari tuduhan tersebut, tetapi kasus itu muncul kembali hanya beberapa hari sebelum pemilihan presiden bulan lalu.