Perdana Menteri Irak Nouri Al Maliki mengatakan pasukan Irak siap melaksanakan pengamanan sepenuhnya di negara itu sewaktu-waktu tentara Amerika meninggalkan Irak.
Perdana Menteri Nouri Al Maliki mengatakan kepada para wartawan hari Sabtu bahwa tentara Irak dapat mengambil alih tanggung jawab keamanan sepenuhnya kapan saja. Tetapi ia menambahkan, pasukan itu masih memerlukan latihan dan peralatan.
Dalam perkembangan lain, seorang pembantu mantan Wakil Perdana Menteri Ahmed Chalabi mengatakan, tokoh politik itu selamat dari usaha pembunuhan di selatan Baghdad. Belum ada keterangan lebih rinci.
Di daerah yang sama, militer Amerika mengatakan, hari Kamis pasukannya menemukan 46 peluncur roket yang diarahkan pada sebuah pangkalan militer Amerika. Dikatakan bahwa 34 dari peluncur itu dipersenjatai dengan roket Iran.
Di bagian timur Baghdad, pasukan pimpinan Amerika mengatakan pasukan Irak dan koalisi menewaskan seorang komandan sel pemberontak hari Rabu.
Secara terpisah, hari Rabu 2 tentara koalisi tewas dan seorang luka-luka akibat ledakan bom terhadap dua patroli mereka.
