Pasukan yang dipimpin NATO di Afghanistan mengatakan mereka membunuh kira-kira 60 pejuang Taliban dalam serangan udara dan darat dekat perbatasan dengan Pakistan di bagian tenggara Afghanistan. Juru bicara pasukan NATO mengatakan kaum militan terlihat Jumat petang kemarin sedang bersiap-siap untuk menyerang, tetapi pasukan NATO mulai menyerang lebih dulu.
Juga Jumat kemarin, Sekretaris Jenderal NATO Jaap de Hoop Scheffer menghimbau dilakukan penyelidikan tentang kematian warga sipil di Afghanistan selatan setelah terjadi serangan udara oleh pasukan NATO. Tetapi dia menyalahkan Taliban yang katanya menggunakan warga sipil sebagai perisai manusia.
Scheffer mengatakan NATO sedang menilai aturan penyerangan oleh pasukan NATO. Seorang pejabat kepolisian Afghanistan mengatakan serangan udara NATO Kamis petang menewaskan 25 warga sipil, termasuk perempuan dan anak-anak, di propinsi Helmand, Afghanistan selatan.
Presiden Afghanistan Hamid Karzai mengatakan NATO dan koalisi terpisah yang dipimpin Amerika harus berbuat lebih banyak lagi untuk mencegah korban sipil dalam operasi militer terhadap pemberontak.
