Militan Palestina di Gaza menembakkan paling sedikit 7 roket ke wilayah Israel Selatan Senin meskipun Israel memperingatkan akan melakukan serangan pembalasan besar-besaran. Serangan roket terakhir terjadi sementara Associated Press melaporkan militer Israel telah diberi ijin memperluas operasi nya terhadap militan di Gaza.
Seorang jurubicara untuk Perdana Menteri Israel Ehud Olmert tidak mau menjelaskan apakah pemimpin Hamas di Gaza dijadikan sasaran. Tetapi ia mengatakan mereka yang melakukan penembakan roket itu akan membayar mahal.
Israel telah menyelenggarakan serangan udara setiap hari terhadap militan di Gaza selama lebih dari seminggu dalam usaha menghentikan serangan roket itu. Kampanye udara itu telah menewaskan hampir 50 orang Palestina, kebanyakan militan, dalam 10 hari terakhir. Dua warga Israel tewas akibat serangan roket Palestina sejak 15 Mei.
