Tautan-tautan Akses

Condoleezza Rice Desak Israel dan Palestina Susun Agenda Bersama


Menteri luar negeri Amerika Condoleezza Rice mengatakan Israel dan Palestina perlu menyusun agenda bersama dalam bergerak menuju perdamaian dan pembentukan negara Palestina. Ia mengemukakan hal ini selesai melakukan pembicaraan dengan presiden Palestina Mahmoud Abbas di Ramallah hari Minggu. Rice juga akan menemui perdana menteri Israel Ehud Olmert.

Sebelumnya Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon juga bertemu dengan Presiden Abbas. Ban Ki-moon berseru kepada para pemimpin Israel dan Palestina agar memanfaatkan momen yang ada dan melanjutkan pembicaraan damai yang tersendat. Presiden Abbas mengatakan ia berusaha sekuat tenaga untuk mendapatkan pembebasan seorang anggota tentara Israel yang diculik militan Palestina tahun lalu. Perdana Menteri Ehud Olmert mengatakan Presiden Abbas telah melanggar komitmen kepada Israel termasuk janji untuk mengusahakan pembebasan anggota tentara Israel tersebut.

Sebelumnya, Condoleezza Rice bertemu presiden Mesir Hosni Mubarak membicarakan demokrasi di Mesir dan berbagai isu regional. Mereka bertemu di kota Aswan sehari sebelum rakyat Mesir memberi suara dalam referendum kontroversial tentang melakukan perubahan Konstitusi. Rice mengemukakan kegusarannya mengenai referandum itu dan mengatakan proses reformasi memang sulit.

Kelompok-kelompok oposisi mengatakan memasukkan undang-undang anti teror ke dalam Konstitusi akan merupakan kemunduran bagi kebebasan yang pokok di Mesir sebaliknya memperkuat cengkeraman partai yang berkuasa. Menteri luar negeri Mesir Ahmed Abul Ghait yang juga bertemu dengan Rice membela perubahan tersebut dengan mengatakan soal keamanan Mesir adalah tanggungjawab Mesir sendiri. Rice juga membicarakan berbagai isu regional dengan pihak Mesir dan mengemukakan penghargaannya pada dukungan Mesir terhadap proses perdamaian Israel-Palestina.

XS
SM
MD
LG