Para anggota Kongres Amerika telah menyetujui persyaratan rancangan undang-undang yang hendak menciptakan perjanjian kerjasama nuklir sipil Amerika-India yang bersejarah.
Menurut laporan, para anggota Kongres hari Kamis memperlunak satu pasal dalam rancangan itu yang tadinya hendak mengharuskan India bekerjasama dengan Amerika dalam mengekang program nuklir Iran.
Anggota Kongres dari partai Demokrat, Tom Lantos, mengatakan rancangan kompromi itu memberi kepada Presiden Bush keluwesan untuk merundingkan kesepakatan yang sebaik mungkin dengan India. Ia mengatakan rancangan itu juga mempertahankan pengawasan oleh Kongres.
Para anggota Kongres dalam majelis Senat dan majelis DPR diperkirakan akan mengadakan pemungutan suara mengenai rancangan itu hari ini. Kalau disetujui, rancangan itu akan diajukan kepada Presiden Bush untuk ditanda-tangani.
Perjanjian bilateral itu hendak memberi India akses ke teknologi dan bahan bakar nuklir Amerika, sebagai imbalan janji India untuk membuka sarana nuklir sipilnya untuk inspeksi internasional.