Presiden Pakistan Pervez Musharraf menyatakan lagi tekadnya untuk menghambat mantan Perdana Menteri di pengasingan Nawaz Sharif dan Benazir Bhutto turut sebagai calon dalam pemilu yang akan diadakan kira-kira setahun lagi.
Dalam wawancara dengan jaringan televise India, N-D-T-V, Musharraf mengatakan bahwa kalau Sharif kembali ke Pakistan, ia akan dimasukkan ke pesawat terbang untuk dikembalikan ke Arab Saudi. Jenderal Musharraf menggulingkan Sharif dalam kudeta militer tahun 1999, dan setahun kemudian, mengirimnya ke pengasingan di Arab Saudi untuk selama 10 tahun.
Musharraf juga mengatakan bahwa kalau Nyonya Bhutto kembali dari pengasingan di Teluk Persia, dia akan diadili dengan tuduhan korupsi.
Pemimpin Pakistan itu mengatakan ia belum mengambil keputusan apakah ia akan tetap sebagai pimpinan angkatan darat ketika ia mencalonkan diri dalam pemilu yang akan datang. Ia mengatakan pemilu akan diadakan akhir tahun 2007 atau awal tahun 2008.