Wakil Presiden Amerika Dick Cheney telah mengadakan pembicaraan dengan Raja Arab Saudi Abdullah tentang cara-cara menghentikan kekerasan sektarian di Irak. Kantor berita Arab Saudi mengabarkan, kedua pemimpin membahas kondisi di Irak dan situasi Palestina.
Wakil Presiden Cheney kemudian dikabarkan meninggalkan Riyadh menuju pulang. Cheney diperkirakan telah mendesak Arab Saudi agar menggunakan pengaruhnya pada Arab Sunni yang minoritas di Irak untuk menciptakan stabilitas. Sebaliknya Arab Saudi, menurut kantor berita Associated Press, meminta bantuan Amerika untuk menghentikan milisi Syiah di Irak melancarkan serangan.
Hari Rabu depan Presiden Bush akan membicarakan keadaan di Irak dengan Perdana Menteri negara itu Nouri al-Maliki di Yordania. Pemerintahan Bush tengah meninjau-ulang strateginya di Irak dengan harapan dapat mencegah peningkatan kekerasan sektarian serta serangan terhadap pasukan koalisi.