Tautan-tautan Akses

Indonesia Mungkin akan Mengirim Pasukan Militer ke Irak Dibawah Koordinasi PBB


Seorang menteri mengatakan di Jakarta, Kamis kemarin, Indonesia mungkin akan mengirim pasukan militer dibawah koordinasi PBB bagi misi perdamaian di Irak dengan syarat usul strategi keluar dari Irak untuk menyelesaikan konflik di sana telah berfungsi. Indonesia telah menyarankan, untuk mencapai rekonsiliasi nasional, yang melibatkan pasukan keamanan multi-bangsa dan kemajuan pembangunan kembali hendaknya memutuskan jadwal waktu bagi penarikan pasukan Amerika dari Irak.

Menteri Pertahanan Juwono Sudarsono mengatakan kepada wartawan, sekarang sedang ditunggu apakah dapat dilakukan tiga langkah dengan baik, dan seandainya dapat dilaksanakan, Indonesia akan mempertimbangkan untuk terlibat dalam misi PBB. Ditambahkannya, sesudah itu Indonesia mungkin akan mengirim pasukan militer, kalau PBB terlibat dalam tiga langkah itu. Menteri Sudarsono melihat kunjungan baru-baru ini oleh Meneri Luar Negeri Suriah Walid al-Moualem ke Irak dan kunjungan Presiden Irak Jalal Talabani ke Iran dapat meleicinkan jalan bagi keterlibatan regional dalam konflik itu.

Kata Menlu Hassan Wirayuda Indonesia telah mengajukan konsep dan secara aktif berusaha supaya strategi exit itu dapat disetujui oleh semua pihak yang bersangkutan. Tetapi, Presiden Bush, yang mendapat tekanan besar dari dalam negeri agar melakukan perubahan taktik, tidak memberikan komentar sesudah memperoleh saran dari Presiden SBY dalam jumpa pers ketika berkunjung singkat ke Bogor, Senin. Bush tidak mau memberikan jadwal waktu bagi penarikan kembali pasukan Amerika dari Irak dengan mengatakan bahwa dia masih memerlukan informasi dari berbagai sumber, seperti dari Pentagon dan mereka di medan tempur.

XS
SM
MD
LG