Tautan-tautan Akses

PM Haniyeh Bersedia Mundur Untuk Akhiri Sanksi Internasional Terhadap Palestina


Perdana Menteri Palestina Ismail Haniyeh dari kelompok militan Hamas mengatakan dia bersedia mundur untuk mengakhiri sanksi internasional yang melumpuhkan pemerintah Palestina.

Berbicara seusai sholat Jumat di sebuah mesjid di Gaza, Haniyeh mengatakan negara-negara Barat tidak menginginkan dirinya dalam pemerintah persatuan baru dan bahwa dia siap menyingkir untuk mengakhiri penderitaan rakyat Palestina. Hamas mengambilalih kekuasaan bulan Maret.

Sanksi internasional atas penolakan kelompok itu melucuti diri dan mengakui Israel telah berakibat pemerintah Palestina tidak mampu membayar gaji. Presiden Palestina Mahmud Abbas dari faksi Fatah telah melakukan pembicaraan dengan Hamas dalam upaya membentuk pemerintahan persatuan.

Haniyeh hari ini dikutip mengatakan dialog itu membuat kemajuan, dan kedua pihak telah meletakkan landasan bagi pembentukan satu pemerintahan persatuan nasional. Tetapi penolakan Hamas untuk menyetujui program politik moderat yang akan mengakui Israel dan menerima persetujuan sementara Israel-Palestina telah memacetkan upaya membentuk pemerintah persatuan nasional itu.

XS
SM
MD
LG