Tautan-tautan Akses

Israel Akui Gunakan Bom Fosfor Selama Perang  Dengan Hizbullah di Libanon


Israel telah membenarkan tuduhan bahwa pihaknya menggunakan bom fosfor selama perang satu bulan dengan gerilyawan Hezbollah di Libanon. Menurut seorang menteri kabinet Israel, pasukan Israel menggunakan bom yang mengeluarkan panas luar biasa itu terhadap sasaran-sasaran militer di kawasan terbuka.

Ia menambahkan bom fosfor tidak dilarang hukum internasional dan dalam menggunakannya Israel berpegang pada peraturan internasional. Kelompok-kelompok hak asasi manusia internasional telah mendesak agar bom itu dilarang karena menyebabkan luka bakar yang parah.

Kelompok sama juga mengeritik Israel karena menggunakan bom rumpun dalam perang dengan Hezbollah. Awal bulan ini kelompok Human Rights Watch yang berkedudukan di New York menuduh Hezbollah menembakkan bom rumpun ke sebuah desa Israel di daerah Galilee dalam perang itu.

Israel menyerbu Libanon setelah gerilyawan Hezbollah menawan dua anggota tentara Israel dalam serangan lintas-batas bulan Juli. Gencatan senjata yang ditengahi PBB menghentikan perang itu Agustus berikutnya.

XS
SM
MD
LG