Tautan-tautan Akses

Pemimpin Fatah dan Partai Hamas Akan Bentuk Pemerintahan Koalisi


Para pemimpin faksi Fatah yang moderat dan partai Hamas yang berkuasa di Palestina mengatakan mereka akan membentuk pemerintahan bersatu. Mahmoud Abbas, Presiden Palestina dan ketua Fatah mengatakan pihaknya telah mencapai kesepakatan dengan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh, perdana menteri Palestina.

Pembantu Abbas Nabil Abu Rdeineh mengatakan presiden akan membubarkan pemerintahan Hamas yang sekarang dalam waktu 48 jam. Haniyeh mengatakan ia kemungkinan akan tetap menjabat perdana menteri. Hamas menolak tuntutan Israel dan dunia internasional untuk menghentikan aksi kekerasan dan mengakui negara Yahudi itu.

Namun laporan media menyebutkan kesepakatan koalisi ini didasarkan pada usulan yang secara implicit mengakui Israel. Jurubicara Israel Mark Regev mengatakan jika pemerintahan baru ini memenuhi tuntutan tadi, proses perdamaian akan bisa dimulai kembali.

Menteri luar negeri Israel Tzipi Livni mengatakan jika Abbas bergabung dengan pemerintahan yang tidak memenuhi syarat itu, Israel akan menghadapi masalah dengannya.

XS
SM
MD
LG