Paling kurang 150 ribu orang berkumpul di Kota Meksiko memrotes kemenangan tipis Felipe Calderon dalam pemilihan presiden hari Minggu lalu. Berbicara kepada demonstran hari Sabtu di Lapangan Zocalo, Andres Manuel Lopez Obrador yang menempati urutan kedua mengatakan dia akan mempersoalkan hasil pemilu itu dalam beberapa hari mendatang, dan menuntut penghitungan ulang suara demi suara.
Lopez Obrador yang condong ke kiri mengatakan dia yakin pemilihan itu disertai banyak penyimpangan yang membantu Calderon yang konservatif memenangkan suara, dan akan mengajukan bukti tuduhannya itu hari Minggu ini. Calderon telah menyerukan persatuan nasional menyusul pemilu presiden yang dipersaingkan keras itu.
Setelah penghitungan rinci, lembaga pemilu Meksiko hari Kamis mengeluarkan laporan akhir yang menunjukkan calon Partai Aksi Nasiopnal yang memerintah memenangkan 35,88 persen suara. Lopez Obrador di urutan kedua dengan 35,31 persen.