Demonstran berkumpul di ibukota Timor-Timur untuk melampiaskan kekecewaan mereka terhadap Perdana Menteri Mari Alkatiri dan menyerukan peletakan jabatannya.
Para pemimpin demonstrasi mengatakan seribu orang akan berkumpul hari ini di Dili. Mereka mengatakan mereka tidak akan meninggalkan tempat itu sampai Alkatiri mengundurkan diri.
Perdana Menteri tersebut telah mendapat kecaman luas karena memecat 600 tentara dari angkatan darat. Tindakan itu menyulut bentrokan dengan kekerasan antara komplotan yang bersaingan dan menimbulkan kebakaran di ibukota dan daerah sekitarnya. Paling sedikit 21 orang telah tewas dan lebih dari 130 ribu orang telah mengungsi untuk menghindarkan kekerasan sejak April.
Ini adalah kekerasan terburuk di Timor Timur sejak perjuangan kemerdekaan dari Indonesia tahun 1999. Pasukan internasional yang dikerahkan untuk menguasai kerusuhan, patroli di kota itu hari ini, merazzia orang untuk mencari senjata.