Tautan-tautan Akses

Iran Akan Mengkaji Paket Perangsang Agar Hentikan Program Uranium


Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad mengatakan, Iran akan mengkaji paket perangsang Barat yang bertujuan agar Iran menghentikan program memperkaya uranium, namun tidak akan memberi jawaban yang tergesa-gesa. Keterangan ini diucapkannya di hadapan ribuan masa di Makam Ayatollah Ruhollah Khomeini dekat Teheran. Ia menegaskan lagi bahwa negaranya mempunyai hak menggunakan tenaga nuklir untuk tujuan damai dan hak tersebut tidak dapat ditawar-tawar.

Ke-lima anggota tetap Dewan Keamanan PBB bersama Jerman hari Kamis sepakat mengajukan paket perangsang itu disusul perundingan baru dengan Iran. Tetapi berkeras Iran pertama-tama harus menghentikan program memperkaya uranium. Negara-negara Barat curiga Iran memperkaya uranium untuk membuat senjata nuklir. Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa, Javier Solana ditunggu kedatangannya di Teheran beberapa hari ini untuk menyampaikan paket perangsang itu.

Sebelumnya, Menteri LN Iran juga mengatakan, Republik Islam itu akan mempelajari usul baru oleh Negara-negara besar yang dimaksudkan untuk meredakan krisis mengenai program nuklir Iran. Kantor berita resmi Iran IRNA mengutip Menteri LN Manouchehr Mottaki yang mengatakan, Kepala Urusan politik Luar Negeri Uni Eropa Javier Solana diduga akan datang ke Teheran dalam beberapa hari mendatang untuk secara resmi menyampaikan usul itu.

XS
SM
MD
LG