Seorang pejabat Iran mengatakan, Tehran dengan syarat siap untuk kembali bersedia menjalani inspeksi nuklir yang dianggapnya instrusif. Namun Rusia mendesak Iran untuk menghentikan seluruh aktivitas pengolahan uranium.
Menlu Rusia Sergei Lavrov mengatakan kepada rekannya dari Iran Manoucher Mottaki hari ini, Tehran harus bekerjasama dengan badan tenaga atom internasiinal IAEA dan menghentikan pengolahan uraniumnya.
Hari ini, Mohammad Saidi, deputi kepala badan energi atom Iran mengatakan, Tehran akan terus melanjutkan pengolahan uraniumnya namun akan mengijinkan inspeksi mendadak jika dewan keamanan PBB tidak lagi membahas kasus ini, dan mengembalikan kasus ini ke IAEA.
Iran melarang inspeksi nuklir ini Februari lalu setelah kasus nuklirnya dibawa ke dewan keamanan PBB. Dalam laporannya kepada dewan keamanan, IAEA mengatakan, Tehran belum terbuka dengan kegiatan nuklirnya. Negara-negara Barat mencurigai Iran berusaha membangun senjata atom, tuduhan yang dibantah oleh Iran.