Para pejabat Sri Langka mengatakan dua ledakan ranjau darat menewaskan paling kurang 6 orang di bagian utara negara itu. Menurut mereka, empat tentara tewas dan tujuh luka-luka sewaktu sebuah ranjau anti-personil yang kuat meledak hari ini Senin di distrik Vavuniya, tak jauh di selatan wilayah yang dikuasai pemberontak. Para pejabat militer mengatakan, ranjau lainnya meledak sebelum waktunya hari ini di kota Jaffna, Sri Langka Utara yang menewaskan dua tersangka pemberontak.
Pemberontak Tamil telah meningkatkan serangan bom terhadap personil keamanan Sri Langka dalam beberapa hari terakhir. Kekersan itu telah menewaskan paling kurang 60 orang dalam sepekan ini saja. Pemberontak mengatakan mereka telah memberitahu penengah perdamaian dari Norwegia bahwa mereka tidak akan datang ke Swiss menghadiri perundingan perdamaian dengan pemerintah sampai mereka mengadakan pertemuan internal.