Orang-orang bersenjata berseragam pasukan komando kepolisian Irak telah menyerbu sebuah perusahaan keamanan swasta di Bagdad, dan menyandera puluhan pegawainya. Orang-orang bersenjata itu menyekap sekitar 50 pegawai perusahaan Al Rawafid dari kantor-kantornya di sebuah permukiman Bagdad Timur.
Para pejabat di Kementerian Dalam Negeri Irak mengatakan Kementerian itu tidak terlibat dan tidak menyebut jatidiri para penyerang.
Dalam kekerasan lain hari Rabu, polisi Irak mengatakan tembakan dan bom pinggir-jalan termasuk satu yang menghantam konvoi keamanan Kementerian Dalam Negeri, menewaskan 11 orang di Bagdad.
Patroli keamanan menemukan mayat paling kurang 20 pria, sebagian besar mereka ditinggalkan di satu kendaraan di sebuah permukiman mayoritas Muslim sunni di ibukota. Para pejabat Irak mengatakan sebagian besar mereka diikat dan dijerat leher mereka.
Hal yang menyeramkan itu ditemukan saat meningkatnya kekerasan sectarian sejak pemboman kuil-emas syiah di Samarra bulan lalu. Dalam perkembangan lain, militer Amerika mengumumkan seorang tentara Amerika dan seorang anggota marinir tewas dalam insiden terpisah di utara Bagdad.