Sejumlah anggota Kongres Filipina ingin membatalkan perjanjian pertahanan dengan Amerika yang melindungi anggota militer Amerika diseret ke pengadilasn karena melakukan kejahatan.
Keinginan itu disulut oleh ketidak-sediaan Amerika menyerahkan 4 anggota pasukan Marinirnya yang dituduh memperkosa seorang perempuan bulan November lalu di bekas pangkalan Angkatan Laut Amerika di Teluk Subic utara Manila.
Kasus itu sempat mencetuskan demonstrasi kecil namun bising di jalanan. Perjanjian Pasukan Pendatang Tahun 1998 antara Amerika dan Filipina membolehkan pihak Amerika menahan tersangka selagi kasusnya diproses hukum.
Anggota Kongres tadi ingin perjanjian itu dirundingkan kembali. Komite gabungan Kongres Filipina juga menganjurkan dana latihan militer bersama dengan Amerika jangan dikucurkan sebelum sidang pengadilan atas ke-empat Marinir tadi berakhir.