Amerika Serikat mengatakan negara itu tidak berkeberatan atas tindakan Australia menjual uranium kepada Cina, tetapi Amerika menekankan perlunya dilakukan penjagaan keamanan.
Berbicara di Sidney hari ini, Menteri Energi AS Sam Bodman mengatakan bahwa Washington mendorong kedua negara agar membentuk penjagaan keamanan yang memadai guna mencegah proliferasi.
Bulan Oktober lalu, Australia mengukuhkan bahwa Cina ingin melakukan eksplorasi uranium dan operasi pertambangan di Australia guna menyediakan bahan bakar bagi industri tenaga nuklirnya yang makin berkembang.
Menteri Luar Negeri Australia Alexander Downer mengatakan perjanjian uranium apa pun dengan Cina akan mengharuskan Beijing untuk menanda-tangani perjanjian penjagaan keamanan nuklir, berjanji untuk tidak menggunakan uranium untuk tujuan militer.
Australia memiliki sekitar 40 persen cadangan uranium dunia, tetapi negara itu tidak memiliki industri nuklir