Tautan-tautan Akses

Presiden Bush Memuji Kemajuan Proses Demokratis di Irak


Presiden Bush memuji kemajuan demokratis di Irak namun mengakui sekitar 30 ribu warga Irak tewas sejak tentara Amerika menyerang negara itu tahun 2003 dan akibat pemberontakan yang terus berlanjut. Perkiraan Presiden Bush ini muncul untuk menanggapi pertanyaan setelah dia memberikan pidatonya yang ketiga dalam beberapa minggu belakangan ini mengenai Irak, yang disampaikannya hari ini di Philadelphia. Dalam pernyataannya hari ini, jurubicara Gedung Putih, Scott Mclellan mengatakan, Presiden Bush mengutip laporan media yang memperkirakan jumlah korban rakyat Irak tadi. Dia mengatakan, ini bukanlah angka pemerintah resmi. Presiden Bush menambahkan, 2100 tentara Amerika tewas di Irak sejauh ini.

Dalam pidatonya, Presiden Bush memuji proses demokratis di Irak, dengan mengatakan tahun 2005 akan dikenang sebagai titik balik bagi negara itu dan Timur Tengah. Presiden Bush mengatakan, rakyat Irak akan memilih untuk ketiga kalinya tahun ini.

Sementara itu, Anggota Kongres John Murtha sekali lagi menyerukan kepada Presiden Bush untuk menarik pulang tentara Amerika dari Irak, dengan mengatakan, tidak bisa ditolerir lagi bahwa tentara Amerika menjadi sasatan serangan setiap hari. Dia menyerukan kepada partainya untuk mnengambil sikap tegas terhadap perang ini, dengan mengatakan hanya ada dua pilihan yang nyata, rencana presiden atau pemindahan pasukan. Sedangkan senator Carl Levin dari partai demokrat mengatakan, presiden Bush harus mempertahankan pasukan Amerika di Irak dengan syarat rakyat Iraq bisa bekerjasama secara politis.

Sementara itu, tentara, tawanan dan pasien warga Irak yang berada di rumah sakit mulai memilih para anggota parlemen, yang dimulai tiga hari sebelum pemungutan suara secara umum. Pemungutan suara pendahuluan ini dilakukan sementara para pemberontak membunuh tujuh orang di Baghdad. Pemungutan suara resmi yang akan dimulai Kamis ini akan dilaksanakan dengan keamanan yang semakin ditingkatkan. Pihak berwenang menutup bandara dan perbatasan Irak, dan membatasi perjalanan di seluruh negara ini. Jam malam juga akan diperpanjang mulai Selasa ini. Para pemilih Irak yang tinggal di luar negeri akan mulai memberikan suara mereka Selasa ini di tps-tps di 15 negara, termasuk Amerika.

Seorang tentara Amerika tewas akibat bom jalanan di Baghdad hari ini. Sebuah bom mobil menewaskan paling sedikit dua orang di wilayah lainnya kota ini. Dan sejumlah pertempiran menewaskan empat orang Irak, termasuk seorang polisi. Dan di Fallujah, militer Amerika mengatakan, sebuah bom mobil bunuh diri menyerang sebuah konvoi Amerika melukai satu anggota marinir.

XS
SM
MD
LG