Tautan-tautan Akses

Pasukan Lebanon Lakukan Penggalian Kuburan Massal Dekat Bekas Markas Intelijen Syria


Pasukan Lebanon telah menggali kerangka 25 mayat dari kuburan massal di sebuah kota di Lebanon Timur dekat bekas markas besar intelijen Syria di Lebanon. Para pejabat hari Sabtu mengatakan mayat-mayat itu ditemukan di kota Anjar di Lembah Bekaa.

Mereka mengatakan mayat, yang salah satunya berpakaian militer Lebanon, telah dikubur selama bertahun-tahun. Markas besar intelijen Syria terkenal kejam karena penangkapan dan penyiksaan terhadap para tahanan Lebanon selama kehadirannya di Lebanon hampir tiga dasa warsa.

Dengan persetujuan Liga Arab, Syria pertama kali menggelar pasukan ke Lebanon tahun 1976 dalam upaya menjaga ketertiban, setahun sejak pecahnya perang saudara di negara itu yang berlangsung selama 15 tahun.

Damaskus dipaksa menarik pasukannya beberapa waktu lalu di bawah tekanan kuat domestik dan internasional setelah para pejabat senior Syria terlibat pembunuhan mantan Perdana Menteri Lebanon Rafik Hariri. Syria telah menyangkal peran apapun dalam pembunuhan itu.

XS
SM
MD
LG