Seorang warganegara Inggris telah diekstradisi ke London dari Zambia, dimana ia ditahan karena tuduhan melakukan kegiatan teroris. Polisi Inggris menahan Haroon Rashid Aswat berdasarkan surat perintah penangkapan Amerika Serikat ketika ia tiba di London hari Ahad.
Pihak berwenang Amerika mencurigai Aswat berusaha membuka kamp pelatihan teroris di Negara bagian Oregon, di Amerika Serikat Barat. Surat-suratkabar Inggris dan Amerika Serikat juga mengtakan Aswat tersangka otak pemboman bunuh diri di kereta bawah tanah London 7 Juli lalu yang menewaskan 56 orang. Pihak berwajib Inggris belum meng-konfirmasi laporan itu.
Hari Sabtu, polisi Inggris mengenakan dakwaan kepada dua tersangka lagi telah melakukan pengeboman yang gagal 21 Juli yang lalu terhadap kereta api bawah tanah London dan sebuah bis. Hari Ahad polisi menjatuhkan dakwaan kepada Ibrahim Muktar Said dan Ramzi Mohammed dengan percobaan pembunuhan dan memiliki bahan peledak. Hari Sabtu polisi mengenakan dakwaan yang sama terhadap tersangka ketiga, Yassin Hassan Omar. Tersangka ke empat, Hamdi Isaac – juga dikenal dengan nama Osman Hussein – berada dalam tahanan Italia, menunggu kemungkinan diekstradisi ke Inggris.