Para pejabat keamanan Libanon mengatakan, serangan bom mobil di dekat Beirut melukai menteri pertahanan Libanon yang akan mengundurkan diri, Elias Murr dan menewaskan dua orang lain. Pihak berwajib mengatakan, iring-iringan mobil Elias Murr yang pro-Suriah itu terkena ledakan bom tadi di pinggiran kota Beirut yang penduduknya sebagian besar beragama Kristen. Dua belas orang lain cedera dalam peristiwa itu. Suriah mengutuk se-rangan bom itu dan pernyataan yang dikeluarkan kantor berita resmi SANA mengatakan, ledakan itu adalah tindakan terror lagi untuk menimbulkan ketidak-stabilan di Libanon.
Ledakan itu adalah yang terbaru dalam serangkaian ledakan di seluruh Liba-non sejak pembunuh-an terhadap mantan perdana menteri Libanon Rafik Hariri bulan Februari. Pembunuhan itu menyulut kerusuhan politik yang meluas di Libanon dan memaksa Suriah meninggalkan negara itu, dengan demikian mengakhiri kehadiran militernya di Libanon selama 29 tahun. Bulan lalu, putra Rafik Hariri, Saad Hariri memimpin aliansi anti Suriah mencapai kemenangan dalam pemilihan anggota DPR Libanon.