Korea Utara menyatakan akan kembali ke pembicaraan enam pihak mengenai program nuklirnya akhir bulan ini, mengakhiri pemboikotan selama setahun.
Para diplomat tinggi dari Korea Utara dan Amerika Serikat menyetujui pembicaraan baru itu dalam pertemuan hari Sabtu di Beijing.
Gedung Putih menyambut baik berita tersebut, dengan mengatakan pihaknya gembira Korea Utara bersedia kembali ke meja perundingan dengan janji untuk membuat Semenanjung Korea bebas nuklir.
Kantor berita Korea Utara mengatakan, Korea Utara setuju setelah para pejabat Amerika mengakui Korea Utara sebagai sebuah negara berdaulat dan berjanji tidak akan menyerbu.
Para pejabat Amerika mengatakan mereka tidak memberikan kelonggaran baru kepada Korea Utara dalam pertemuan hari sabtu itu.
Korea Utara meninggalkan pembicaraan enam pihak tahun lalu, dengan mengemukakan apa yang disebutnya kebijaksanaan Amerika yang bersikap bermusuhan.
Pembicaraan tersebut melibatkan Cina, Jepang, Rusia, Korea Utara, Korea Selatan dan Amerika Serikat.
Para diplomat tinggi dari Korea Utara dan Amerika Serikat menyetujui pembicaraan baru itu dalam pertemuan hari Sabtu di Beijing.
Gedung Putih menyambut baik berita tersebut, dengan mengatakan pihaknya gembira Korea Utara bersedia kembali ke meja perundingan dengan janji untuk membuat Semenanjung Korea bebas nuklir.
Kantor berita Korea Utara mengatakan, Korea Utara setuju setelah para pejabat Amerika mengakui Korea Utara sebagai sebuah negara berdaulat dan berjanji tidak akan menyerbu.
Para pejabat Amerika mengatakan mereka tidak memberikan kelonggaran baru kepada Korea Utara dalam pertemuan hari sabtu itu.
Korea Utara meninggalkan pembicaraan enam pihak tahun lalu, dengan mengemukakan apa yang disebutnya kebijaksanaan Amerika yang bersikap bermusuhan.
Pembicaraan tersebut melibatkan Cina, Jepang, Rusia, Korea Utara, Korea Selatan dan Amerika Serikat.